Seminar Kesehatan Mental bagi Mahasiswa dengan tema “Mewujudkan Lingkungan Pembelajaran yang Adaptif”

Pusat Layanan Konseling dan Difabel (PLKD) – LPMPP Universitas Jember sukses menyelenggarakan Seminar Kesehatan Mental bagi Mahasiswa dengan tema “Mewujudkan Lingkungan Pembelajaran yang Adaptif” pada Rabu, 11 November 2025. Seminar yang berlangsung secara daring melalui Zoom ini bertujuan meningkatkan kesadaran mahasiswa tentang pentingnya menjaga kesehatan mental di tengah dinamika akademik yang semakin kompleks. Kegiatan ini menjadi wujud komitmen universitas dalam menciptakan lingkungan belajar yang mendukung kesejahteraan mental mahasiswa.

Acara dibuka oleh Prof. Dr. Iis Nur Asyiah, S.P., M.P., selaku Sekretaris Bidang Perencanaan dan Pengembangan Universitas Jember. Dalam sambutannya, beliau menegaskan bahwa kesehatan mental adalah fondasi utama dalam keberhasilan akademik. Beliau juga menekankan komitmen universitas untuk membangun ekosistem kampus yang adaptif, inklusif, dan peduli terhadap kesejahteraan mental. Sambutan selanjutnya disampaikan oleh Ketua PLKD, Prof. Ns. Tantut Susanto, S.Kep., M.Kep., Sp.Kep.Kom., Ph.D., yang menekankan pentingnya pengembangan soft skills dan keseimbangan emosional bagi mahasiswa sebagai bagian dari kesuksesan holistik.

Materi utama seminar disampaikan oleh Ria Wiyatfi Linsiya, M.Si., M.Psi., Psikolog, dengan topik “Membangun Resiliensi Mental di Era Adaptif.” Beliau memberikan pemahaman komprehensif mengenai tantangan kesehatan mental yang sering dialami mahasiswa serta strategi coping seperti mindfulness, manajemen waktu, dan penguatan growth mindset. Menurutnya, resiliensi mental bukan tentang menghindari masalah, tetapi kemampuan untuk bangkit setelah menghadapi tantangan. Materi kedua disampaikan oleh Yeni Fitria, M.Kep., dari PLKD LPMPP, yang membahas mengenai self-efficacy sebagai aspek penting dalam mendukung kesehatan mental dan kepercayaan diri mahasiswa dalam menjalani proses akademik.

Seminar ini memberikan manfaat besar bagi ratusan mahasiswa dari berbagai fakultas yang hadir sebagai peserta. Banyak mahasiswa merasa lebih memahami pentingnya menjaga kesehatan mental dan menyadari bahwa perasaan stres atau cemas merupakan hal yang wajar. Mereka juga mendapatkan wawasan baru mengenai cara-cara sehat untuk mengatasi tekanan akademik maupun personal. Beberapa peserta menyampaikan bahwa seminar ini membuat mereka lebih berani membicarakan isu kesehatan mental dalam lingkungan sosial mereka.

Acara ditutup dengan sesi tanya jawab interaktif yang memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk berdiskusi langsung dengan pemateri. Dalam penutupannya, Prof. Tantut menyampaikan bahwa seminar ini merupakan langkah awal dari upaya berkelanjutan PLKD LPMPP dalam menciptakan lingkungan kampus yang peduli kesehatan mental. Beliau menegaskan bahwa berbagai program lanjutan seperti konseling, peer support group, dan workshop tematik akan terus dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan mahasiswa.

Melalui penyelenggaraan seminar ini, Universitas Jember menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan pendidikan yang holistik—tidak hanya fokus pada akademik, tetapi juga pada penguatan mental dan emosional mahasiswa. Dengan lingkungan pembelajaran yang adaptif dan suportif, mahasiswa diharapkan mampu tumbuh menjadi individu yang tangguh, sehat, dan berprestasi (PLKD).