Jember. LP3M Universitas Jember menyelenggarakan Diklat Calon Tim Penilai Angka Kredit Jabatan Fungsional Guru Se-Kabupaten Jember. Kegiatan ini diinisiasi oleh BKPSDM Kabupaten Jember yang bersinergi dengan LP3M untuk selama seminggu, mulai hari Senin hingga Sabtu, tanggal 7-12 November 2022, mengadakan diklat bagi guru-guru di Aula Gedung Mas Soerachman, Universitas Jember yang dilaksanakan secara luring atau tatap muka dari pagi hingga sore hari. Diklat sendiri dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor III Prof. Drs. Bambang Kuswandi, M.Sc, Ph.D.
Dalam sambutannya Bambang Kuswandi mengapresiasi kepada pemerintah daerah melalui BKPSDM Kabupaten Jember yang telah menginisiasi pelaksanaan diklat calon tim penilai angka kredit jabatan fungsional guru. “Direktorat Guru siap memfasilitasi daerah dalam pelaksanaan diklat calon tim PAK sesuai kewenangannya. Peserta diklat yang dinyatakan lulus nantinya akan mendapatkan SK dari Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi serta sertifikat yang bisa dicetak online.” Lanjut Bambang Kuswandi yang pernah menjabat sebagai Dekan Fakultas Farmasi ini.
Di akhir sambutannya Bambang berpesan kepada seluruh peserta, jika suatu saat diberi amanah untuk menjadi tim penilai angka kredit untuk selalu jujur, professional dan berintegritas serta siap bekerja dalam tim.
Dalam kesempatan yang sama, ketua panitia kegiatan, Dr. Niken Widya Palupi, S.TP., M.Sc., menyampaikan, “Kegiatan diklat diikuti oleh 40 guru di wilayah Kabupaten Jember. Diklat calon tim PAK didesain dengan pola 54 JPL dengan narasumber dari Direktorat Guru dan narasumber lain yang berlisensi nasional.” Ujar wanita yang sehari-harinya menjadi staf pengajar di Fakultas Teknologi Pertanian.
Sementara itu, Kepala BKPSDM Kabupaten Jember, Sukowinarno, S.H., S.Pd., M.Si. menyampaikan ucapan selamat datang kepada seluruh hadirin dan peserta diklat. Tak lupa beliau berpesan untuk selalu menjaga protokol kesehatan selama kegiatan berlangsung, serta berharap seluruh peserta merasa nyaman selama berada di Aula Gedung Mas Soerachman Universitas Jember.
Lebih lanjut Sukowinarno menyampaikan bahwa saat ini di daerah sangat kekurangan tim penilai angka kredit jabatan fungsional guru. Untuk itulah BBKPSDM Kabupaten Jember merealisasikan diklat calon tim penilai angka kredit. Sukowinarno berharap seluruh peserta diklat dapat mengikuti kegiatan dengan sebaik-baiknya, menyerap ilmu sebanyak banyaknya dari narasumber serta memanfaatkan kesempatan ini untuk berdiskusi dengan teman sejawat maupun narasumber terkait seluk beluk penilaian angka kredit guru. Tidak lupa Sukowinarno berharap seluruh peserta lolos sebagai tim penilai angka kredit jabatan fungsional guru. [BAK]