LPMPP UNIVERSITAS JEMBER GELAR PELATIHAN PEKERTI KE-80: KOMITMEN TINGKATKAN KOMPETENSI DOSEN PERGURUAN TINGGI MITRA

Jember, 10 Juli 2025 — Universitas Jember melalui Pusat Pengembangan dan Inovasi Pembelajaran (PPIP) Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pembelajaran (LPMPP) kembali menyelenggarakan Pelatihan Peningkatan Keterampilan Dasar Teknik Instruksional (PEKERTI) yang ke-80. Kegiatan ini berlangsung selama empat hari, mulai Selasa hingga Jumat, 8–11 Juli 2025, dan dipusatkan di Aula LPMPP Universitas Jember.

Pelatihan PEKERTI kali ini diikuti oleh 12 peserta yang berasal dari dua institusi, yaitu Universitas PGRI Argopuro (UNIPAR) sebanyak 11 peserta dan Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia sebanyak 1 peserta. Para peserta merupakan dosen-dosen muda yang tengah berproses membangun pondasi pedagogik mereka sebagai pendidik di perguruan tinggi.

Dalam laporannya, Kepala Pusat PPIP, Dr. Dian Kurniati, S.Pd., M.Pd., menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan bentuk implementasi kerja sama antar perguruan tinggi serta bentuk dukungan Universitas Jember dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia.

“Pelatihan PEKERTI ke-80 ini menjadi bagian dari kontribusi nyata Universitas Jember untuk membekali dosen-dosen muda mitra kami dengan kompetensi dasar dalam merancang, melaksanakan, dan mengevaluasi pembelajaran. Kami berharap hasil dari pelatihan ini dapat dirasakan secara langsung dalam praktik mengajar di kelas,” ujar Dr. Dian.

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Ketua LPMPP Universitas Jember, Prof. Dr. Ermanto Fahamsyah, S.H., M.H. Dalam sambutannya, beliau menegaskan bahwa pelatihan PEKERTI bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan sebuah proses yang mendalam dalam membentuk karakter dan kompetensi dosen sebagai pendidik profesional.

“PEKERTI memiliki tujuan yang sangat penting, yaitu meningkatkan pemahaman dosen tentang konsep dasar pembelajaran dan pengajaran, serta membekali mereka dengan keterampilan pedagogik untuk menciptakan proses pembelajaran yang aktif, kreatif, dan bermakna. Kualitas pendidikan tinggi sangat ditentukan oleh kualitas dosennya,” ujar Prof. Ermanto.

Beliau juga menambahkan bahwa peserta harus mengikuti pelatihan ini dengan kesungguhan dan komitmen tinggi. Materi yang disampaikan tidak hanya mencakup teori, tetapi juga praktik langsung dalam menyusun Rencana Pembelajaran Semester (RPS), strategi pembelajaran aktif, penggunaan media digital dalam pembelajaran, serta teknik evaluasi pembelajaran yang sesuai dengan pendekatan OBE (Outcome-Based Education).

Pelatihan PEKERTI merupakan salah satu program nasional yang diselenggarakan secara berkelanjutan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi melalui lembaga-lembaga pengembang pembelajaran di berbagai universitas. Universitas Jember sebagai tuan rumah pelatihan ke-80 ini, menegaskan kembali posisinya sebagai perguruan tinggi yang aktif berkontribusi dalam pengembangan pendidikan tinggi, tidak hanya untuk civitas internal tetapi juga untuk kampus mitra di wilayah tapal kuda dan nasional.

Para peserta pelatihan juga memperoleh kesempatan untuk berdiskusi dan bertukar gagasan mengenai tantangan pembelajaran masa kini, termasuk tantangan dalam penerapan Kampus Merdeka, penguatan literasi digital, serta pengintegrasian nilai-nilai kebangsaan dan moderasi beragama dalam proses pembelajaran.

Melalui pelatihan ini, para peserta diharapkan tidak hanya mampu menguasai teknik instruksional, tetapi juga memiliki kesadaran penuh terhadap perannya sebagai agen perubahan di lingkungan perguruan tinggi masing-masing. Pembekalan PEKERTI juga mencakup pemahaman tentang etika profesi dosen, komunikasi efektif, dan peran dosen dalam mendukung pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) pendidikan tinggi.

Salah satu peserta dari UNIPAR, dalam sesi refleksi harian, menyampaikan bahwa pelatihan PEKERTI memberikan banyak wawasan baru yang belum pernah mereka dapatkan selama ini.

“Materi yang disampaikan sangat relevan dan aplikatif. Saya merasa lebih percaya diri dalam merancang pembelajaran yang tidak hanya menyampaikan materi, tetapi juga membangun karakter dan keterampilan mahasiswa,” ungkap salah satu peserta.

Pelatihan PEKERTI ke-80 ini menjadi momentum penting dalam mendorong peningkatan mutu tenaga pengajar di perguruan tinggi. Dengan semangat kolaboratif dan dukungan penuh dari LPMPP Universitas Jember, pelatihan ini diharapkan dapat memberi dampak berkelanjutan bagi institusi asal peserta dan pada akhirnya turut memperkuat kualitas pendidikan tinggi nasional.