PAPM LPMPP SOSIALISASIKAN PENGISIAN KINERJA AUDIT MUTU INTERNAL 2025 : PERKUAT BUDAYA MUTU DAN LAYANAN INKLUSIF DI SEMUA UNIT KERJA

Jember, 5 Agustus 2025 — Dalam rangka memperkuat sistem penjaminan mutu internal secara menyeluruh, Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pembelajaran (LPMPP) Universitas Jember menggelar kegiatan Sosialisasi Pengisian Kinerja untuk Audit Kecukupan Audit Mutu Internal (AMI) secara daring melalui Zoom. Kegiatan ini dihadiri oleh pimpinan fakultas, koordinator program studi, kepala unit pelaksana akademik dan non-akademik (UPA), serta ketua laboratorium dari berbagai unit kerja di lingkungan Universitas Jember.

Kegiatan ini menjadi salah satu langkah strategis dalam menyongsong pelaksanaan AMI tahun 2025, yang merupakan bagian penting dari siklus penjaminan mutu berkelanjutan di Universitas Jember. Dalam konteks perkembangan pendidikan tinggi dan peningkatan akuntabilitas publik, pelaksanaan audit mutu internal tidak dapat lagi dipandang sebagai kegiatan rutin administratif. Sebaliknya, audit ini adalah bentuk tanggung jawab kolektif seluruh elemen universitas untuk menilai dan memperbaiki diri secara terukur.

Acara dibuka secara resmi oleh Dr. Siti Komariyah, S.E., M.Si., Sekretaris Bidang Umum dan Keuangan LPMPP Universitas Jember, yang dalam sambutannya menyampaikan pentingnya mengubah cara pandang terhadap audit mutu. Menurutnya, AMI bukan hanya kegiatan formal untuk menggugurkan kewajiban, tetapi justru merupakan kesempatan berharga bagi setiap unit kerja — baik di tingkat fakultas, program studi, maupun laboratorium — untuk mengevaluasi apakah kegiatan dan pencapaian yang selama ini dilakukan sudah sesuai dengan standar yang telah ditetapkan, dan apakah masih terdapat hal-hal yang perlu diperbaiki ke depannya.

Lebih lanjut, ditegaskan bahwa dengan mengisi data dan laporan secara jujur, lengkap, dan sesuai kondisi aktual, setiap unit dapat melihat kekuatan dan kelemahan masing-masing secara lebih objektif. Hal ini menjadi sangat penting, karena hasil dari proses audit ini akan berkontribusi langsung dalam menyusun strategi peningkatan mutu ke depan. Bahkan, dalam jangka panjang, pelaksanaan AMI yang baik dapat memberikan pengaruh signifikan terhadap reputasi institusi secara keseluruhan, terutama dalam menghadapi proses akreditasi nasional maupun internasional.

Sesi dilanjutkan dengan pemaparan materi inti oleh Dr. Yulia Indrawati, S.E., M.Si. selaku Koordinator Pusat Audit dan Pengendalian Mutu LPMPP, yang menjelaskan substansi audit kecukupan, prinsip evaluasi dokumen kinerja, serta indikator utama yang digunakan dalam sistem audit. Para peserta diajak untuk memahami kembali peran audit sebagai bagian dari siklus perbaikan berkelanjutan, dan bukan sekadar pelaporan.

Untuk memperkuat dimensi layanan yang inklusif, kegiatan ini juga menghadirkan Prof. Tantut Susanto, Ph.D selaku Koordinator Pusat Layanan Konseling dan Disabilitas, yang memaparkan hasil audit lapang terkait layanan disabilitas di tingkat fakultas. Beliau menyampaikan pentingnya keberpihakan institusi terhadap mahasiswa disabilitas, tidak hanya dari sisi fasilitas, tetapi juga dari perspektif kebijakan, penguatan SDM, dan budaya kerja yang inklusif.

Sebagai pendukung teknis, Bambang Toni Prayogi dari LPMPP memberikan paparan tentang mekanisme pengisian kinerja di sistem Sijamu. Penjelasan mencakup alur input data, jenis dokumen pendukung yang harus dilampirkan, serta batas waktu pengumpulan yang harus dipatuhi oleh seluruh unit.

Melalui kegiatan ini, LPMPP berharap seluruh unsur di lingkungan Universitas Jember semakin siap dan memahami pentingnya pengisian dokumen kinerja sebagai bagian dari proses penjaminan mutu yang utuh. Diharapkan, setelah sosialisasi ini, tidak hanya ketepatan pengisian yang meningkat, tetapi juga muncul komitmen bersama untuk benar-benar menjaga dan meningkatkan mutu di unit kerja masing-masing.

Audit Mutu Internal adalah bagian dari budaya organisasi yang sehat. Bukan untuk mencari kesalahan, tetapi untuk membuka ruang perbaikan. Dengan semangat ini, Universitas Jember terus melangkah maju membangun sistem pendidikan tinggi yang berkualitas, inklusif, dan akuntabel.