Universitas Jember Menuju Kampus Inklusi, Sahabat Difabel gelar Kegiatan Ruang Hangat

Divisi kesejahteraan sosial (KESOS) Sahabat Difabel sukses menyelenggarakan program kerja bulanan yakni Ruang Hangat “Menyatu Dalam Keberagaman Menguatkan Dengan Kepedulian” yang hadiri oleh Pusat Layanan Konseling dan Difabel (PLKD), Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pembelajaran (LPMPP) Universitas Jember (UNEJ), dan mahasiswa difabel Universitas Jember sebagai tamu undangan pada Jumat, 31 Oktober 2025 di Lantai 3 Gedung Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pembelajaran (LPMPP).

Program Kerja Bulanan “Ruang Hangat” memiliki peran sebagai bentuk pendekatan bagi mahasiswa difabel dan Sahabat Difabel. Kegiatan ini perlu dilakukan setiap bulannya untuk mencapai tujuan berupa kedekatan yang lebih dalam lagi dengan harapan  acara “Ruang Hangat” ini menjadi ruang diskusi yang berupaya menjadi ranah bagi teman-teman difabel untuk bisa mengekspresikan aspirasi mereka tanpa merasa malu dan adanya diskriminasi di ruang lingkup Universitas Jember.

Kegiatan dibuka dengan sambutan dan harapan dari saudara Elen Bethania P, selaku ketua dari Sahabat Difabel 2025. Saudara menyampaikan bahwa kegiatan Ruang Hangat difungsikan sebagai wadah untuk mahasiswa difabel mencurahkan semua keluhan,masalah, dan aspirasinya kepada tim Sahabat Difabel, PLKD, dan LPMPP dengan harapan supaya mahasiswa difabel mendapatkan perhatian khusus dan tidak mendapatkan kesenjangan untuk mengenyam pendidikan lebih tinggi. Selanjutnya, Prof. Dr. Iis Nurasyiah, S.P., M.P., selaku sekretaris bidang program pengembangan LPMPP dan Prof. Tantut Susanto, Ph.D., selaku koordinator Pusat Layanan Konseling dan Difabel (PLKD), turut membuka kegiatan sekaligus menyampaikan harapannya agar kegiatan Ruang Hangat ini dilakukan setiap bulan dan berharap melalui kegiatan ini menjadi upaya nyata dalam menciptakan suasana universitas yang inklusif dan pertemanan di perkuliahan yang saling support.

Kegiatan Ruang Hangat ini dimulai dengan pengenalan 15 orang selaku tim Sahabat Difabel agar mahasiswa difabel bisa mengenal nama dan asal fakultas dari masing-masing tim Sahabat Difabel untuk dimintai bantuan terkait perkuliahan ataupun di luar itu. Pada sesi selanjutnya, tim Sahabat Difabel mengadakan Focus Group Discussion (FGD) bersama mahasiswa difabel dengan memberikan kesempatan secara langsung kepada mahasiswa difabel untuk menyampaikan keluh kesah mereka baik itu terkait fasilitas/mobilisasi/perlakuan yang mereka dapat selama berkuliah di Universitas Jember terutama di fakultas masing-masing. Melalui FGD ini, tim Sahabat Difabel akan mencatat setiap keluh kesah dari masing-masing mahasiswa difabel untuk bisa dilaporkan kepada tim PLKD dan LPMPP agar bisa disampaikan ke pihak Universitas untuk ditindaklanjuti demi kenyamanan dari mahasiswa difabel ini sendiri.

Setelah Focus Group Discussion dilakukan, dilanjutkan dengan games tebak gambar melalui website quizez yang berlangsung selana 15 menit dan mahasiswa difabel akan mendapatkan buah tangan dari Sahabat Difabel dan diakhiri dengan sesi dokumentasi (PLKD).